Thursday, February 23, 2017

Lengkeng New Kristal : Lengkeng Favorit Pembeli


Harga lengkeng Itoh Di Supermarket mencapai 21.500/kg
Lengkeng Itoh termasuk lengkeng yang lumayan populer sebelum hadirnya Lengkeng New Kristal



Lengkeng New Kristal "Display"   di Depan Rumah sedang berbunga di saat usianya belum mencapai 2 tahun


Berdagang Bibit Tanaman Tanpa Lengkeng Boleh dibilang Makan Mendoan Tanpa Bakwan...
Waaah malah jadi ngelantur....

Tapi Inilah Faktanya...
Hingga Saat ini Lengkeng Masih dikenal sebagai buah premium...
Jika harga salak sekilo bisa dapat tujuh ribu, harga jeruk Sekilo 12 Ribu, harga Rambutan Sekilo 10 Ribu...
Maka Harga Lengkeng di pasaran paling murah biasanya 25 ribu....


Setelah melewati masa berbunga akhirnya Lengkeng New Kristal mulai menampakkan hasilnya

Harga yang berkelas memang berbanding lurus dengan rasa buah satu ini, Akhir akhir ini jarang sekali kita temukan rasa lengkeng yang tawar, karena rata rata pekebun lengkeng menanam bibit unggul sehingga rasa sudah barang tentu adalah jaminan...


Lengkeng New Kristal diberikan perlindungan dari serangan Codot

Lengkeng New Kristal yang dijual Bunda Aira pun demikian, Manis adalah sebuah keniscayaan...
Produktivitas adalah sebuah kebiasaan. Lengkeng display yang ditanam bunda aira di depan rumah pun tak lebih dari dua tahun sudah berbuah. Jika Anda penganut aliran 4 sehat 5 sempurna segera miliki Tanaman Satu ini

WA : 089686954836



Monday, February 20, 2017

Bubur Ayam Alun Alun Kaliwungu




Di jagad kuliner Indonesia yang maha kaya, Sebuah makanan meskipun memiliki nama yang serupa, belum tentu komposisinya juga sama, bahkan bisa berbeda sama sekali. Ambil Contoh Bubur Ayam ...

Jika Anda pernah merasakan Bubur Ayam yang biasa dijajakan di Jakarta, Anda akan kaget ketika merasakan Bubur Ayam Semarang pada umumnya. Di Jakarta rata rata Bubur ayam dijajakan dengan kuah gurih (kuah opor ayam) . Sedangkan di Semarang Bubur Ayam kebanyakan dijajakan dengan kuah manis (semacam kuah semur gitu). Meskipun hal itu tidak mutlak, karena di Semarang ada juga Pedagang Bubur ayam dengan kuah opor. Jika Anda kebetulan berada di Semarang dan kebetulan pengen Bubur Ayam Ala Jakarta Anda bisa datang ke ke tempat Bubur Ayam Bang Udin di Jl Indraprasta atau Bubur Ayam Pak Brewok Tembalang....

Tapi jika Anda bosan dengan kedua jenis Bubur Ayam itu  datanglah ke Alun Alun Kaliwungu kabupaten Kendal....

Kalo belum tahu Kaliwungu, Kaliwungu itu Kecamatan dimana Kawasan Industri Kendal berada....
Disini Anda akan menemukan Bubur Ayam dengan jenis lain lagi, Saya menyebutnya Bubur Ayam Soto, karena Kuahnya lebih mirip Soto dibanding Kuah Opor, karena dia nggak pake Santan...

Saya berani mengatakan inilah bubur ayam paling laris di Kaliwungu....
Mungkin karena dia adalah pionir Bubur Ayam di Kaliwungu, Sebelum adanya Bubur Ayam orang Kaliwungu lebih tahu Bubur jangan (sayur lodeh/gori)atau Bubur Pecel, hehehe...
Soal rasa yaaah lumayan enaklah dengan sensasi rasa gurih dan sedikit aroma lada gituh...
Apalagi ditunjang dengan harga yang murah, suasana pagi yang masih dingin dan lokasi yang strategis, menambah khidmat ritual menyantap Bubur Ayam....




Bubur Ayam ini hanya berjualan sekitar jam 5 atau setengah 6 pagi gitu hingga jam 8 atau 9 tergantung persediaan, jadi jangan datang di luar jam itu, hehehe....

Thursday, February 16, 2017

Tempat Penjualan Bibit Tanaman Buah Dekat Kawasan Industri Kendal


Barangkali Inilah Jambu Paling Ngehitz saat ini, Jambu Madu Deli Hijau, Jambu Yang Berbandrol 30 Ribu hingga 60 Ribu Rupiah Perkilogram Rasa Manis dan Renyah Adalah Ciri Khas Jambu Ini, Agrivit Nursery Alias Bunda Aira juga menyediakan bibitnya lho.... 


Dikenal dengan nama Lemon namun orang orang di sekitar menyebutnya Jeruk Bodong. Jika dibandingkan dengan Lemon Yang Dijual Di Supermarket memang agak berbeda warna dan Ukuran, Maklum mereka diimpor dari luar, Namun soal khasiat dan manfaat tentu tak berbeda, Silakan Hubungi Bunda Aira , karena Selain Bibitnya Bunda Aira juga menjual Buahnya 



Duuuh Asyiknya Aira memanen Lemon depan rumah, Siap untuk dipasarkan


Lemon Kebun Bunda Aira siap dikirim ke Pemesan

Lemonnya bergelantungan

Duuuh Lemon Aira 




Buah Tin Bunda Aira Juga Siap dipanen, Pengen Bibitnya ?? Hubungi Bunda Aira



Niiih Panenan Srikaya Jumbo Australia Aira, Besar kaaaaaaan?? Naah Yang di jual di Supermarket2 Tuh Srikaya Jenis ini, Ukuran dan Rasanya Melebihi Srikaya Lokal



Ada Orang gak yaaaaa ??? Aira mo manen Sawo Jumbo Vietnam dulu Aaaaaah, Mau ??? Hubungi Bunda Aira

Yaaaah kayaknya Ketauan Bunda Kalo Aira Mo Manen Sawoo...



Jadi Maluuu



Agrivit Nursery Hanya Berjarak 8 Km dari Kawasan Industri Kendal

Foto Agrivit Nursery Beberapa Tahun Silam, Saat Ini Pohon "Display" sudah banyak berbuah

Hubungi
Whatsapp : 089686954836

Kawasan Industri Kendal













Wednesday, February 8, 2017

Bakso Tejos : Jajanan Legendaris di Kaliwungu

Bakso Tejos Yang Berbalur Bumbu Saus dan Bumbu Kacang Tanah Ramuan Kang Mamet


Sebut saja namanya Mamet ( begitulah sapaaan orang kepadaNya). Mamet bukanlah penduduk Asli Kaliwungu, yang saya tahu Kang mamet berasal dari Tanah Sunda, awal kedatangannya ke Kaliwungu sekira tahun 90-an tak lain adalah untuk mengadu nasib, jalan yang dipilihnya saat itu adalah sebagai tukang mendreng ( tukang kredit Keliling ). Berkat keuletannya kang Mamet cukup populer di kalangan Ibu ibu, karena “hobinya” berkeliling dari satu kampung ke kampung yang lain di Kaliwungu. Buku catatan dan barang2  “pesanan” customer menjadi bawaan wajibnya. Usahanyapun berjalan cukup lancar, hingga akhirnya krisis moneter melanda Indonesia tahun 1998 (waah kosakata pengamat banget) membuat Non Performing Loan (NPL) alias kredit macet Kang mamet ini meningkat cukup tajam. Kang mamet pun banting setir...

Setelah namanya cukup melambung, Bakso Tejos Kang Mamet tak lagi mendatangi sekolah sekolah tapi Pelanggannya-lah yang mendatanginya di Pangkalannya


Tak ada lagi jejak langkah Kang Mamat dari satu kampung ke kampung lain, tapi saya malah menemukan sosoknya di Sekolahku (SMP 1 Kaliwungu ). Pada tahun tahun  tersebut, tiap jam istirahat siang  bang Mamet selalu datang namun tak ada lagi buku catatan dan barang pesanan customernya,Dia datang dengan gerobak birunya memperkenalkan produk yang kelak akan menjadi cukup fenomenal di Kaliwungu dan melegenda hingga sekarang *agak lebay*. Beliau menyebut produknya dengan sebutan Tejos. Apa itu Tejos ?? Sebetulnya secara komposisi Tejos tidaklah terbilang istimewa, ramuannya hampir sama dengan Cilok, tapi berkat “branding” Tejoslah, akhirnya produk ini melegenda.

Bahkan setiap kedatangan Kang mamet selalu dinanti oleh anak anak saat itu. Pada masa itu cilok atau tejos masih lumayan asing dengan lidah orang kaliwungu, karena mereka biasa menikmati bakso bakso pentol yang biasa kita kenal,  Dulu tejos Kang mamet hadir dengan rasa bawang putih yang begitu “nyegrak” alias menyengat dengan bonus cuilan cuilan entah daging entah babat entah apalah itu ditengahnya, hanya bang mamat yang tahu betul komposisinya, namun dengan perbedaan inilah Tejos menghadirkan warna lain di dunia per”jajan”an Kaliwungu. Tak mau terlena dengan kesuksesannya saat ini Kang mamet telah mendiversifikasi produknya. Tak hanya tejos yang menjadi dagangannya, kini dia sudah melengkapinya dengan siomay dan kawan kawannya seperti kentang, telor, tahu dll. Selain itu Tejosnya pun sudah diwariskan hingga generasi kedua a.k.a anaknya. Bagi anda yang besar di era 90-an dan ingin bernostalgia dengan jajanan Legendaris ini, datanglah ke pangkalannya didepan Masjid Al Muttaqin Kaliwungu